Danau 10 Nusa: Wajah Baru Pariwisata Muara Wis yang Mengedepankan Pemberdayaan Masyarakat

Share now

Mediasanjaya.com, TENGGARONG – Di tengah gairah pembangunan yang merata di Kalimantan Timur, Pemerintah Desa Muara Wis, Kabupaten Kutai Kartanegara, mengambil langkah strategis. Mereka tengah menyiapkan sumber daya manusia lokal yang tangguh untuk mengelola Danau 10 Nusa, sebuah objek wisata alam yang memiliki potensi besar untuk menjadi ikon baru pariwisata di daerah tersebut.

Kepala Desa Muara Wis, Kasmir, mengungkapkan bahwa Danau 10 Nusa memiliki keindahan alam yang unik dengan pulau-pulau kecil yang mengelilinginya, menjadikannya sebagai daya tarik yang memikat bagi wisatawan.

“Kami berfokus pada peningkatan kapasitas SDM lokal untuk memastikan pengelolaan objek wisata ini dapat berjalan dengan baik dan berkelanjutan,” ujar Kasmir, Rabu (29/5/2024).

Pemdes Muara Wis telah menunjukkan komitmennya melalui alokasi dana sebesar Rp 20 juta pada tahun 2023 untuk mendukung pengembangan Danau 10 Nusa. Langkah ini merupakan bagian dari upaya pembinaan yang dilakukan kepada Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Desa Muara Wis, yang saat ini sedang mempersiapkan diri untuk mengelola wisata dengan standar yang profesional.

Dalam proses pengembangan ini, Dispar Kaltim turut dilibatkan untuk membahas konsep pengembangan Danau 10 Nusa. Salah satu rencana yang akan dilaksanakan adalah memberikan nama-nama unik untuk pulau-pulau kecil di sekitar danau, yang diharapkan dapat menambah daya tarik dan memberikan identitas yang lebih kuat kepada destinasi ini.

Danau 10 Nusa tidak hanya menawarkan keindahan alam, tetapi juga berbagai aktivitas yang dapat dinikmati oleh pengunjung, seperti menikmati panorama matahari terbit dan tenggelam, berpetualang di pulau-pulau kecil, berkemah, hingga memancing. Ke depannya, lokasi ini diharapkan dapat menjadi salah satu destinasi favorit bagi wisatawan.

“Kami berharap dengan dibukanya Danau 10 Nusa sebagai destinasi wisata baru, dapat meningkatkan perekonomian warga sekitar, terutama melalui sektor transportasi karena akses menuju lokasi menggunakan perahu,” tutur Kasmir.

Inisiatif Pemdes Muara Wis ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain dalam menggerakkan pariwisata berkelanjutan yang tidak hanya menguntungkan secara ekonomi, tetapi juga memperkaya nilai-nilai budaya dan pelestarian lingkungan.(Adv/Dispar Kukar)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *