Mediasanjaya.com – Indonesia mengukir sejarah besar saat lolos ke 16 besar Piala Asia untuk pertama kalinya dalam sejarah. Namun mimpi besar Garuda di kancah benua pada akhirnya dikubur oleh Australia. Armada Shin Tae-yong menyerah dengan skor 4-0 di hadapan Jackson Irvine cs, Minggu (28/1), di Stadion Jassim Bin Hamad, Doha, Qatar.
Meski harus melawan tim terbaik keempat di AFC berdasarkan ranking FIFA, performa para penggawa Indonesia layak menuai pujian.
Nahas, Dewi Fortuna tak berpihak pada Indonesia, yang kemasukan pada menit 12 setelah crossing Irvine mengenai Elkan Baggott dan berbelok menembus gawang Ernando Ari. Tertinggal cepat tak membuat Indonesia gentar, dan eksekusi pressing yang ketat nan disiplin dari pasukan Shin Tae-yong mampu mematikan serangan-serangan yang coba dibangun Australia.
Indonesia bahkan mengungguli penguasaan bola (54%) dan jumlah tembakan (5) Socceroos, yang belum melepaskan satu tembakan pun hingga penghujung babak. Sayangnya tembakan tersebut mampu menggandakan keunggulan Australia, setelah Martin Boyle lolos dari pengawasan di tiang jauh.
Permainan ngotot Garuda akhirnya kendur sepanjang 45 menit kedua. Marselino Ferdinan cs tak lagi mampu menciptakan ancaman berarti dan mulai kedodoran menekan pemain-pemain Australia. Alhasil, Craig Goodwin dan Harry Souttar masing-masing mampu masuk papan skor beberapa menit sebelum peluit panjang.
Australia akan berjumpa pemenang laga Arab Saudi vs Korea Selatan di perempat-final yang digelar pada 2 Februari 2023.
Sementara itu, skuad Indonesia akan pulang ke tanah air dengan kepala tegak setelah mengukir catatan bersejarah di Piala Asia. Apresiasi tertinggi untukmu, Garuda!
(sumber : goal.com)